Assalammu alaikum wr. Wb
Yang terhormat Bapak Kepala Sekolah.
Yang saya hormati Bapak dan Ibu Komite Sekolah, para Bapak dan Ibu Guru yang saya hormati, serta teman-teman yang saya cintai.
Selamat siang. Salam sejahtera bagi kita semua
Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan berkah dan karunia-Nya sehingga kita dapat berkumpul di tempat ini dalam keadaan sehat tanpa kurang apapun. Saya mengucapkan terima kasih atas kehadiran para hadirin dalam acara ini. Juga kepada pembawa acara yang telah memberi kesempatan kepada saya untuk menyampaikan pidato dengan judul “Napza dan penanggulangannya”.
Napza merupakan akronim dari narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya. Narkotika adalah zat/obat yang dari tanaman atau bukan tanaman yang menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, mengurangi atau menghilangkan nyeri, dan dapat menimbulkan ketergantungan. Narkotika terbagi menjadi 3 golongan, contohnya adalah ganja, heroin, dan morfin. Psikotropika adalah zat/obat yang berkhasiat psikoaktif yang menyebabkan perubahan khas pada aktivitas mantal dan perilaku. Psikotropika dibagi 4 golongan, contohnya loxotan, ekstasi, dan mogadon. Ada pula alkohol atau minuman keras yang mengandung ethanol antara 20%-55% misalnya arak, wisky, dan vodka.
Penyalah gunaan NAPZA adalah penggunaan obat yang tidak sesuai dengan tujuan semula sehingga menyebabkan ketergantungan (adiksi). Orang yang mengalami ketergantungan mengalami sakit yang luar biasa. Kondisi ini memicu orang itu untuk mendapatkan obat. Padahal, ketika tubuh di bawah pengaruh obat tidak dapat beraktivitas seperti orang normal. Tidak heran orang yang mengomsumsi NAPZA sering melakukan kekerasan, merusak, serta membahayakan keselamatan diri dan orang lain
Penanggulangan penyalahgunaan NAPZA dapet ditempuh dari mengaktifkan peran keluarga, sekolah, dan masyarakat. Di lingkungan keluarga harus dilaksanakan sedini mungkin melalui menciptakan suasana rumah yang harmonis, memenuhi kebutuhan fisik dan batin anak. Saling membantu mengatasi masalah, dan menanamkan nilai keagamaan, kegiatan penanggulangan NAPZA disekolah di laksanakan secara preventif yaitu menginformasikan NAPZA dan kerugian yang ditimbulkan serta secara represif yaitu menindak siswa yang sudah menggunakan NAPZA. Kegiatan tersebut dapat dilakukan melalui BK. Masyarakat juga berperan dalam menanggulangi NAPZA misalnya lapor ke tokoh masyarakat bila ada kegiatan yang mencurigakan pertemuan yang memberi penyuluhan NAPZA, dan sebagainya
Kiranya ini yang dapat saya sampaikan. Kesimpulan dari uraian ini adalah NAPZA sangat merugiakn hingga kita semua wajib ikut serta dalam upaya penanggualan penyalahgunaan NAPZA. Saya mohon maaf bila ada kekurangan hingga para hasirin tidak berkenan. Teria kasih atas perhatian para hadirin
Akhir kata: wassalamualaikum Wr.Wb